Melarang alkohol dan judi sesuai dengan hukum Islam, ia memulai pemujaan personalitas dan menyarikan visinya tentang sosialisme Islam dalam dua volume The Green Book, diterbitkan pada tahun 1976 dan 1980.
Lahir sebagai seorang Badui di gurun pasir, Muamar al Kaddafi dibesarkan dengan tradisi menghancurkan imperialisme. Kakeknya terbunuh oleh seorang Italia koloni pada 1911. Tetapi ia tidak berterima kasih kepada Inggris yang berhasil mengusir Italia dari tanah airnya, Libya dalam Perang Dunia Kedua: bagi Kaddafi, semua bangsa Eropa sama saja.
Sejak kecil ia mengidolakan Gamal Abdul Nasser, tentara Mesir yang mengambil alih kekuasaan di Mesir lewat kudeta pada thn 1954 dan menasionalisasi Terusan Suez. Saat masih bocah, ia akan menyalakan Radio Kairo, dan pada usia 16 tahun, memulai pemikiran revolusionernya yang bersekongkol menyingkirkan Raja Idris dari Libya, meskipun sang raja memperoleh dukungan Inggris dan bergabung dengan Liga Arab.
Pada tahun 1959, minyak ditemukan di Libya, artinya membawa kekayaan bagi negeri itu, tetapi juga mengundang beberapa perusahaan minyak asing. Di Universitas Libya, Kaddafi membaca sejarah dan ilmu politik. Awalnya ia seorang Marxis, tetapi menolak Komunisme demi membela Islam. Di universitas ia terkenal sebagai biang onar karena kecaman berapi-apinya atas Israel dan Zionisme.
Sadar Nasser memperoleh kekuasaan lewat angkatan bersenjata, Kaddafi masuk Akademi Militer Libya di Bengazhi saat lulus dari universitas pada tahun 1964, dan di sini pula ia dan temannya terus bersekongkol menyingkirkan pemerintahan Libya.
Setelah lulus dari akademi pada tahun 1965, ia habiskan setahun di Inggris belajar di sekolah penghubung. Ia juga mempelajari peralatan perang di sana. Saat kembali ia dinaikkan pangkatnya menjadi ajudan Korps Penghubung.
Pada tahun 1969, Kaddafi dan rekan-rekan mudanya memilih para pejabat senior yang bersekongkol menyingkirkan raja dan melakukan kudeta tak berdarah demi kepentingan mereka. Mereka menguasai istana kerajaan, kantor pemerintah, stasiun TV dan radio, dan surat kabar. Kaddafi baru berusia 27 tahun.
Tetapi, beberapa konspirator ingin mempertahankan hubungan dengan Barat, jadi Kaddafi minta bantuan Nasser. Dengan bantuan pasukan Nasser, Kaddafi memastikan pendirian anti-Barat nya tetap terjaga. Pangkalan Inggris dan Amerika ditutup, dan pada tahun 1970, orang Yahudi dan Italia diusir.
Kaddafi berusaha terapkan sosialisme ala Nasser, menasionalisasi perusahaan minyak dan memulai industrialisasi pesat, yang gagal. Ia juga berusaha mengekspor revolusi dan dituduh terkait dengan usaha kudeta di Sudan dan Mesir, dan ia turut campur dalam perang saudara berkepanjangan di Chad.
Rezimnya mendukung sejumlah kelompok revolusioner atau teroris, termasuk IRA di Irlandia Utara, dan Black Panther dan the Nation of Islam di A.S., dan Carlos 'sang Serigala'. Para opesan buangan dibunuh oleh para agennya yang juga mendukung gerakan teroris di Eropa yang dilakukan oleh orang Palestina atau ekstrimis Arab lainnya. Ia juga diduga membiayai Gerakan September Hitam, bertanggung jawab atas penculikan atlet Israel pada Olimpiade 1972 di Munich, dan pengeboman sebuah diskotek Jerman pada tahun 1986, yang menewaskan delapan orang tentara Amerika.
Sebagai balasannya, pesawat tempur Amerika yang bermarkas di Inggris mengebom Libya pada tahun 1986, membunuh atau melukai beberapa anaknya, dan hampir saja membunuh Kaddafi sendiri. Saat pesawat Pan Am bernomor 103 diledakkan di atas kota Lockerbie di Skotlandia pada tahun 1988, kecurigaan akhirnya bermuara di pemerintahan Kaddafi di Libya, dan pada tahun 2001 pemerintah Libya dinyatakan bersalah atas pengeboman. Libya mengaku bertanggung jawab pada tahun 2003, dan menyetujui paket kompensasi dibayarkan kepada kerabat korban. Meskipun demikian, masih belum jelas sepenuhnya bahwa pengeboman tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah Libya
---------------------------------------------------------------
sumber:
Judul : Tangan Besi : 100 Tiran Penguasa Dunia
Penulis : Monsanto Luka
Penerbit : Galang Press
Tidak ada komentar:
Posting Komentar